ANTERO TRAVEL – Sabtu pagi pukul 7.10 wib didepan pintu masuk rumah sakit Elizabeth di Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur, terlihat seorang lelaki tua berusia sekitar 80 lebih.

Lelaki tua itu hanya memakai celana pendek dan jaket tanpa lengan berwarna biru tua, ia juga membawa sepeda kayuh tua berwarna biru. Dibelakang jaketnya tertulis nama koran lokal Group JPNN yaitu Radar .
“Orang tua itu terus berusaha mendorong pintu depan rumah sakit agar bisa masuk keruang pendaftaran pasien, ditanganya terlihat membawa satu lembar koran baru, milik salah satu group Jawa Post.
Langkahnya tertatih-tatih, mendorong pintu kaca RS Elizabeth dengan kekuatan penuh, dan melaluinya dengan langkah gemetar. Lalu ia meletakan satu lembar koran tersebut diatas meja penjaga RS Elizabeth.
Tak ada orang yang menyapanya, mungkin karena dia hanya seorang loper koran tua yang renta atau semua orang sibuk tengah memikirkan nasib mereka karena sakit atau sibuk mengurus mendaftar untuk pemeriksaan kepoliklinik kesehatan RS Elizabeth.
Aku sempat berguman dalam hati, orang tua ini begitu tegar menjalani hidupnya, walaupun sudah senja usia namun semangat hidupnya luar biasa.
Setelah keluar dari ruangan tempat menyerahkan koran, orang tua ini keluar melalui pintu yang sama, mataku terus menatapnya sambil berdecak kagum akan perjuangan dan semangat hidupnya.
Sehat terus Pak Tua , meski ak tak mengenal dirimu namun satu hal yang menginspirasi dan menjadi pelajaran hidup bagi para anak muda yaitu teruslah berjuang hingga Allah SWT memanggil kita “waktunya untuk pulang.
penulis : Mas Banu Danoen
Komentar