MUARA ENIM-ANTERO-Pj Bupati Muara Enim H Nasrun Umar memastikan bahwa pelaksanaan seleksi PPPK(P3K) di Kabupaten Muara Enim berlangsung dengan transparan dan akuntabel.
Pelaksanaan seleksi tenaga P3K ini berbasis komputer yang terkoneksi dengan sistem daring serta serentak di seluruh Indonesia.
Setiap peserta seleksi P3K akan mendapatkan nilai murni yang ditentukan sesuai dengan hasil yang dikerjakan.
Nasrun Umar mengharapkan kepada 1730 peserta seleksi penerimaan PPPK guru dan non kategori Pemkab Muara Enim Tahun 2021 dapat lulus seleksi seluruhnya.
Peluang pada alokasi yang dibutuhkan untuk formasi PPPK Pemkab Muara Enim Tahun 2021 ini cukup banyak yaitu 2.123 orang”terangnya.
Formasi tersebut terdiri dari tenaga guru sebanyak 2.111 dan tenaga nonkategori sebanyak 13 orang.
Pj Bupati berpesan kepada seluruh para peserta baik formasi PPPK dan ASN Pemkab Muara Enim untuk mempersiapkan diri dan serius dalam mengikuti seleksi ini.
Ditambahkan Irawan Supmidi, SPd, MM Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muara Enim formasi tenaga PPPK untuk Kabupaten Muara Enim dari usulan yang disampaikan sebanyak 2.500 formasi tenaga PPPK ke Pusat, diloloskan sebanyak 2.111 orang”terangnya.
“Semoga hal ini dapat menjawab keluhan guru honorer di Kabupaten Muara Enim terkait status dan tunjangan honor mereka selama ini.
Dari sebanyak 6.000 honorer yang ada kita berharap sebanyak 2.111 formasi itu diisi oleh guru honor di Muara Enim.
Tentunya mereka yang ikut seleksi P3K harus lulus passing grade yang ditetapkan Kemendikbud,”harapnya.(Jon)
Editor : Banu
Komentar