oleh

Becak Listrik Ciptakan Kawasan Malioboro Rendah Emisi

ANTERO YOGYAKARTA -Ciptakan kawasan Malioboro rendah emisi, Daerah Istimewa Yogyakarta telah menyiapkan 38 unit becak listrik dari target 400 unit becak listrik.

Diterangkan Kepala Dinas Perhubungan DIY, Sumariyoto “Kelak, kendaraan dengan bahan bakar fosil tidak boleh melewati Malioboro.

“Bentor yang saat ini banyak beroperasi di kawasan Malioboro akan diganti dengan becak bertenaga listrik,” katanya.

Kendaraan becak listrik yang diproduksi terdiri atas becak listrik wisata dan becak kayuh yang bertenaga listrik.

Sumariyoto menjelaskan, sedikitnya 400 unit becak listrik akan tersedia pada 2025, saat Malioboro Rendah Emisi diberlakukan.

Ratusan becak modern ramah lingkungan itu bakal dioperasikan tukang becak motor. Perkumpulan bentor Malioboro akan diajak bicara untuk membahas konversi becak.

“Kami rencananya memprioritaskan perkumpulan becak motor yang sudah berbadan hukum, misalnya koperasi. Nanti semua pelaku becak motor dilibatkan,” ujarnya.

“Kami tidak membatasi produksi becak listrik, swasta juga akan dilibatkan dalam produksi ini. Prinsipnya nanti kami memberikan rekomendasi izin, dan melakukan pengawasan kelaikan operasi becak listrik di Malioboro”.

Pengaturan becak listrik diperlukan untuk memastikan wisatawan tetap mudah berkunjung ke Malioboro dan destinasi sekitarnya. Stasiun pengisian baterai becak listrik akan dibangun 2024 mendatang di Ketandan.

Sementara terkait keberadaan bus transjogja, Sumariyoto mengakui bahwa pengembangan Malioboro Jogja menjadi zona rendah emisi berdampak pada Trans Jogja yang memiliki trayek di kawasan tersebut.

Selain becak listrik, Trans Jogja juga akan membuat bus listrik untuk mendukung program Malioboro rendah emisi.

 “Bus Trans Jogja yang melewati Malioboro kami desain dengan tenaga listrik bukan bahan bakar fosil,” kata Sumariyoto.(ril)

BACA JUGA :  Habib Rizieq Shihab Menang di Pengadilan Banding Petamburan

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *